This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Cara Mengkonsumsi Madu

Madu Java Honey.

Selasa, Desember 16, 2008

Ketika Uang Mulai bicara


Sungguh ironis sekali yang terjadi dimasyarakat. Dengan iming iming uang maka dengan rela alan mendukung dalam pemilu yang akan datang. Tidak besar memang, cuma Rp. 15.000. Apa alasan mereka ? Ketika saya tanya dibeberapa tempat hampir semua jawaban menjawab dengan praktis "Kita nggak tau siapa-siapa mas... mending pilih yang ngasih aja lebih untung." Nah inilah yang terjadi dimasyarakat. Siapa yang memberi bukti riil terhadap masyarakat (memberi uang) maka itulah pilihannya.

Ada kesalahan dalam proses demokrasi ini. Ada beberapa bahkan banyak yang menjadikan lahan ini sebagai lahan bisnis. Dengan mengeluarkan sejumlah Rp.200.000.000 maka akan kembali modal sekitar 2,5 tahun. bahkan lebih cepat. Bisnis caleg ini yang menjadi penting saat ini. Gimana mau maju negeri ini ketika para anggota legislatif sudah tertutupi oleh buaian duniawi yang begitu menggiurkan. Bagaimana akan membangun negeri ini dimana Dia sedang sibuk mengembalikan modal kampanye yang begitu besar.

Solusi praktis bagi mereka untuk mengembalikan modal yang dibagi-bagikan ke masyarakat (Sebagai tali asih per orang 15 rb, tebasan per Rt 1 Juta) yaitu dengan membuat kebijakan yang menguntungkan bagi mereka serta korupsi. Gimana lagi kalau nggak gitu maka modal nggak akan balik.

Perlu ada penyikapan yang bijak dari masyarakat sendiri. Caleg yang menawari iming-iming uang tidak layak untuk dipilih. Suap tetaplah suap meskipun ia berganti nama dengan dana sukarela, dana tali asih. Khomer tetaplah khomer, haram diminum. Meskipun diganti nama dengan alkohol 0% bahkan diganti dengan nama sirup sekalipun.

Merdeka dalam memilih, merdeka dalam berdemokrasi. Karena itu lebih mulia...