Minggu, Januari 14, 2007

Rahasiakan Khitbah

Beberapa saat yang lalu, aku mendengar seorang akh yang membaca buku yang disana terdapat tulisan "rahasiakan khitbah". Memang masalah ini hanya sedikit orang saja yang tahu. Kalau baru dalam tahab khitbah saja sudah dipublikasikan dengan hehoh, khawatirnya nanti kalau terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Malahan akan bisa menjadikan bumerang bagi kita, suatu hal yang bikin malu alias minder karena gagal proses.

Karena khitbah yang punya kultur yang agak amniyah tersebut, bagi antum (baik ikhwan maupun akhwat) mesti hati-hati dalam menaruh harapan, atau calon target bidikan (kalau ada). Jangan sampai mengkhitbah orang yang sudah dikhitbah sama saudara kita apalagi satu kost. Dan juga bagi ukhti-ukhti jangan terlalu over laping didepan ikhwan yang menurut kita sangat cocok dengan kita, bisa jadi ikhwannya sudah menjatuhkan pilihan kepada salah satu ukhti diantara akhwat.

Untuk menghindari kesalah pahaman ataupun kesalahan dalam langkah awal dalam membangun kerajaan kecil kita, maka sebagai sarannya pakailah MC (Mak Comblang). Baik MC yang resmi maupun MC yang tidak resmi. Biar kita tidak bikin malu dan malu-maluin.

0 komentar:

Posting Komentar